Saya membuka netbook saya. Dan seperti biasa, menyalakannya,
klik kanan dan refresh, kemudian membuka beberapa ikon yang saya tuju. Tak
membutuhkan waktu yang lama, file, chrome, dan xampp, sudah terpampang di layar
monitor. Saya pun mendahului chrome untuk saya akses. Tapi, ketika saya ingin
mengetik di kolom pencarian, huruf-huruf itu tak muncul. Yang ada, ketika saya
meng-klik ‘T’, muncul tab baru. Ketika saya meng-klik ‘N’, muncul window chrome
baru. Ketika saya meng-klik ‘P’, muncul tampilan untuk print. Klik ‘F’, muncul
kolom pencarian find. Dan, itu semua adalah akses yang seharusnya muncul ketika
huruf-huruf tersebut di klik bersamaan dengan ctrl. Sedangkan saat itu, saya
tidak meng-klik ctrl sama sekali.
Karena masih penasaran, saya membuka Microsoft word untuk
mengetes. Apa hanya di chrome saja? Atau keyboard yang error? Dan ternyata,
hasilnya sama. Saya klik ‘N’, muncul window Microsoft word baru. Klik ‘F’,
muncul kolom pencarian find. Dan klik ‘S’, yang muncul folder untuk menyimpan
file. Dan sebagai-sebagainya.
Saya bingung. Karena saya tidak pernah mengalami hal ini
sebelumnya. Ditambah lagi, saya adalah orang yang terakhir kali menggunakan
netbook di hari kemarin. Sehingga saya khawatir jika orang tua saya menyalahkan
saya atas kejadian ini.
Memikirkan hal ini sendirian, akhirnya saya merasa kesal dan
akhirnya tertidur pulas disamping netbook. Karena pada saat itu, saya memang
memainkan netbook di atas kasur. Hehe.
Beberapa menit setelah saya tertidur pulas (nggak beberapa
menit sih, mungkin ada setengah jam) saya menyadarkan diri saya kembali pada
netbook yang masih menyala. Kemudian mengetik beberapa huruf yang ada pada
keyboard. Dan hasilnya, masih sama seperti sebelumnya.
Saya beranjak dari kasur. Kemudian menengok ke dapur dan
mendapati ibu sedang memasak disana.
“Pulang, Mi?” saya memanggil ibu dengan sebutan ‘Mimi’.
“Pulang, Mi?” saya memanggil ibu dengan sebutan ‘Mimi’.
“Iya, Bib”
Saya tak menyangka ibu sudah pulang sepagi ini. Padahal, ibu bilang ibu akan menghadiri acara di sekolah adik saya. Tapi ternyata, acaranya tidak jadi dilaksanakan. Sehingga ibu memutuskan untuk pulang ke rumah.
Kembali ke masalah keyboard yang error. Saya mengambil ponsel ibu karena ponsel saya sedang di-charger. Kemudian meng-klik aplikasi chrome dan browsing mengenai cara mengatasi keyboard error. Pilihan pertama saya jatuh pada web yang muncul di barisan paling atas. Namun, hasilnya tidak memuaskan. Keluar dari web pertama, saya meng-klik web barisan ketiga. Dan ternyata, cara mengatasi keyboard error di web tersebut sangatlah lengkap. Karena memang, tutorial yang diberikan berlaku untuk semua jenis netbook ataupun laptop.
Saya terus menggeser layar ponsel ke atas. Hingga saya membaca, bahwa salah satu cara untuk mengatasi keyboard error adalah me-restart perangkatnya, baik itu komputer, netbook, ataupun laptop. Dengan alasan, me-restart adalah salah satu yang paling umum dan ampuh untuk mengatasi semua masalah perangkat software. Namun, ternyata masih banyak cara yang tertera dibawah bacaan tersebut beserta langkah-langkahnya. Termasuk, lanjutan dari bacaan tersebut juga.
Setelah dipikir-pikir, akhirnya saya mencoba untuk me-restart laptop saya terlebih dahulu. Tapi tanpa saya sadari, ternyata saya meng-klik ‘Shut down’, bukan ‘Restart’. Alhasil, saya harus menyalakan laptop saya kembali setelah laptop sepenuhnya mati.
Beberapa detik seteleh laptop menyala, saya mencoba untuk membuka Microsoft word terlebih dahulu. Dan hasilnya adalah…… KEYBOARD LAPTOPNYA BERFUNGSI SEPERTI BIASA LAGI! Alhamdulillah. Setelah Microsoft, aku juga membuka aplikasi chrome. Dan sama, keyboardnya berfungsi seperti sedia kala tanpa gangguan apapun.
Mengalami hal ini, jujur saya ingin ketawa sendiri saat itu. Kenapa gak dari tadi saja, ya? hahaha. Lagian saya kok malah ketiduran!
0 Comments: