Sepekan setelah dipublikasi, official music video dari lagu berjudul Saat Kau Telah Mengerti yang dipopulerkan Virgoun, telah menduduki peringkat #5 di Trending untuk musik. Video ini diunggah pada 13 Januari 2023 di kanal YouTube Virgoun sendiri dan disambut baik oleh para penggemarnya.
Melalui lirik lagu yang diciptakannya, Virgoun mengungkapkan perasaan dan harapan seorang ayah kepada anaknya agar anaknya menjadi seseorang yang kuat di kemudian hari. Ia juga mengingatkan, bahwa seorang anak pun kelak akan menjadi orang tua dan baru akan mengerti mengapa orang tua mereka harus bersikap tegas, yang terkadang disertai bentakan. Yang sejatinya, sikap-sikap seperti itu dari orang tua adalah bentuk kasih sayang dan cara mendidik ala mereka agar anak-anaknya tumbuh menjadi anak yang kuat dan hebat.
Dalam video klip, peran seorang ayah diperankan Ringgo Agus Rahman. Diawali ia yang memegang mainan anak, seolah mengenang bahwa ia sering memainkan mainan itu bersama anak perempuannya saat masih kecil. Kemudian beralih ke adegan di mana Ringgo menonton sebuah video kenangan yang berisi momen-momen kebersamaan ia dan putri kecilnya yang kini sudah beranjak dewasa.
Lalu di adegan-adegan selanjutnya, barulah anak perempuan versi remaja yang diperankan Nurra Datau hadir. Terlihat ia menolak jika kamarnya diintip oleh sang ayah, menolak dinasihati agar memperbaiki pakaiannya ketika hendak keluar, hingga tiba adegan di mana ia berniat membuang mainan yang sering dimainkannya saat masih kecil.
Baca juga: Belajar Mencintai Diri Sendiri dari Lagu "Wanita"
Jika dilihat dari sosok penyanyi dan tokoh ayah dalam video klip ini, kita dapat menangkap bahwa lagu ini diciptakan dari sudut pandang seorang ayah. Namun, sebenarnya lagu ini juga menunjuk kepada semua orang tua dan anak.
Dalam keterangan video tersebut, Virgoun menulis bahwa lagu ini didekasikan untuk anak yang pernah atau sedang berada di fase banyak konflik dengan orang tua, juga untuk para ayah yang ingin memberikan pengertian atas semua hal yang dilakukan kepada anaknya.
Dan, sebagai seorang anak perempuan yang berada di fase dewasa awal, aku sangat merasa relate dengan lagu ini. Di mana di usiaku ini, banyak perbedaan pendapat antara aku dan bapak. Ada hal yang aku suka, tapi tidak disetujui. Ada pula hal yang tidak kusuka, tapi disuruh mempelajari hal itu. Meski makin ke sini, sedikitnya aku sadar, bahwa semua yang dilakukannya adalah karena bapak menginginkan aku hidup lebih baik dan mandiri.
Namun, ada kalanya, kesadaran hanya kesadaran. Karena terkadang, ego mengalahkan kesadaran itu ketika diri sedang kesal-kesalnya sehingga sedikit melawan. Hingga akhirnya, barulah kembali menyadari bahwa hal yang dilakukan tadi adalah sebuah kesalahan.
Selain ungkapan seorang ayah kepada anaknya, Virgoun juga membuktikan bahwa peran seorang ayah pun tak lepas dari sosok ibu di bait terakhir lagunya.
Aku adalah jemari dan Ibumu penanya
Dan kaulah puisi terindah yg pernah tercipta
Semoga belaian kasihku lembutkan hatimu
Dengan keberadaan lagu ini, setidaknya dapat menyadarkan kita -termasuk aku dan pembaca-, untuk memahami bahwa orang tua melakukan banyak hal yang agak bertentangan atau tidak disukai kita, bukan karena tidak sayang, melainkan untuk kebaikan diri kita juga. Tentu, selama itu semua adalah hal-hal yang positif. Dan kita sebagai anak, ya... ya begitu. Belajar dari sekarang untuk memahami itu semua meski kadang tidak mudah.